"SELAMAT DATANG DI SMP NEGERI 1 GUDO

Suasana Gerbang masuk yang bersih dan indah.

AKtifitas Peserta Didik

Bidikan kamera pada gerbang masuk lapis 2 tampak nyaman untuk belajar.

Suasana yang nyaman

Tampak suasana lapangan olah raga yang nyaman, bersih dan indah.

Suasana Ligkungan Sekolah bagian depan

Halaman sekolah sekitar Aula, Ruang Kepala Sekolah dan Ruang Guru yang indah dan bersih.

Suasana Ligkungan Sekolah bagian depan

Halaman sekolah sekitar Aula, dan Ruang Kepala Sekolah yang indah dan bersih.

Sekolah Adiwiyata Tingkat Kabupaten

Piagam Penghargaan Sekolah Adiwiyata Kabupaten Jombang tahun 2013.

Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi

Piagam Penghargaan Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Timur tahun 2024

Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi

Penerimaan Piagam Penghargaan Sekolah Adiwiyata Provinsi tahun 2024

POTENSI SMP NEGERI 1 GUDO SEBAGAI SEKOLAH ADIWIYATA


Sumber daya pendidik dan tenaga kependidikan di SMP Negeri I Gudo telah mencukupi baik jumlah maupun kelayakan, begitu juga dengan kondisi fisik dan psikis siswa dengan input perolehan NUN SD yang tinggi di tingkat kecamatan sangat menunjang terhadap kegiatan pembelajaran baik akademik maupun non akademik.

Luas tanah 14.852 m2 sangat menguntungkan bagi SMP Negeri I Gudo untuk memenuhi kebutuhan akan ruang belajar yang memadai dan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, terlebih lagi di sekitar sekolah masih terdapat areal persawahan yang luas, sehingga memungkinkan untuk mendapatkan udara yang sehat.

Letak SMP Negeri I Gudo cukup strategis karena berada di tepi jalan raya yang berdekatan dengan kantor kecamatan,Polsek dan Koramil. Kerjasama dengan instansi terkait sangat mudah untuk dilakukan. Secara periodic SMP Negeri I Gudo menjalin kerjasama dengan Polsek dalam rangka pembinaan kenakalan remaja dan narkoba.

Bersama dengan Koramil Gudo,siswa siswi kelas 7 dan kelas 8 mendapatka pelatihan baris berbaris. Dibawah pengawasan Puskesmas Gambang, siswa siswi seluruh kelas mendapatkan layanan berkala dalam hal kesehatan gigi dan mulut, mata, telinga dan anemia.

Peran serta wali murid yang dipelopori pengurus komite sekolah sangat besar dalam kemajuan pendidikan, komite sekolah selalu terlibat dalam penyusunan RKAS, kegiatan lomba, olimpiade dan memutuskan segala hal yang menyangkut kebutuhan siswa.

Kondisi masyarakat Gudo yang heterogen dengan mayoritas penduduk beragama Islam yang taat menjalankan agamanya, juga adanya klenteng tertua memberikan keuntungan tersendiri dalam hal toleransi beragama.

Adanya home industri manik manik di desa Plumbon Gambang Gudo yang sudah dikenal masyarakat banyak, bahkan sampai ke luar negeri mendorong SMP Negeri I Gudo untuk melaksanakan pendidikan yang berwawasan kewirausahaan dan berwawasan lingkungan.

 



PERMASALAHAN LINGKUNGAN PADA SMP NEGERI 1 GUDO


Rumusan Masalah
Jumlah siswa SMP Negeri I Gudo yang cukup banyak dengan pola konsumsi dan  gaya hidup yang beraneka ditambah luasnya areal sekolah yang ditumbuhi berbagai jenis tumbuhan memicu banyaknya sampah yang harus ditangani setiap hari.

Meningkatnya volume timbunan sampah memerlukan pengelolaan, terlebih sampah yang ada di SMPN I Gudo tidak tersentuh layanan dinas kebersihan untuk dilakukan pembuangan sampah ke tempat pembuangan akhir/TPA, sehingga diperlukan sebuah pemikiran untuk mengelola sampah dengan metode dan teknik pengelolaan sampah yang ramah lingkungan dan tidak berdampak  buruk terhadap kesehatan, juga tidak mengganggu kelestarian fungsi lingkungan pemukiman, sawah dan sungai  yang ada di sekitar SMPN I Gudo.

Berdasarkan UU NO 18 tahun 2008 sampah adalah sisa kegiatan sehari hari manusia dan/proses alam yang berbentuk padat.

Pengelolaan sampah adalah kegiatan yang sistematis menyeluruh dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah.

Berdasarkan sifat fisik dan kimianya sampah yang setiap hari tertimbun di SMPN I Gudo terdiri dari :
1. Sampah yang mudah busuk/organic
2. Sampah yang tidak mudah membusuk/anorganik
    Setiap tahun volume sampah di SMPN I Gudo mengalami peningkatan dan dikhawatirkan bisa menjadi
media berkembang biaknya bibit penyakit.

Sulitnya pengelolaan sampah saat ini di SMPN I Gudo karena :
1. Banyaknya produk yang menggunakan kemasan yang sulit untuk dikelola.
2. Mahalnya biaya operasional pengelolaan sampah
3. Lahan yang kurang untuk tempat pembuangan akhir/TPA
4. Sulitnya menyimpan sampah yang cepat busuk.

RENCANA AKSI LINGKUNGAN PADA SMP NEGERI 1 GUD0


Mencermati persoalan sampah yang ada di SMP Negeri I Gudo, maka sangat diperlukan cara pengolahan sampah yang baik dan tepat dalam mewujudkan lingkungan sekolah yang nyaman, sehat, bersih dan hijau.

Cara yang dianggap bisa mengatasi persoalan tersebut adalah :
1.    Mendaur ulang semua limbah yang dibuang agar mempunyai nilai ekonomi, untuk sampah
       anorganik.
2.    Mendaur ulang sampah untuk kembali ke alam untuk sampah organik.

Beberapa usaha yang akan dilakukan untuk mengurangi volume sampah dan teknologi pengolahan sampah antara lain :
1.        Penyusunan peraturan sekolah tentang pembuangan sampah.
2.        Meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan partisipasi warga sekolah dalam mengelola sampah
3.        Kegiatan Jumat Sehat
4.        Memilah sampah yang harus dibuang , sehingga tiap bagian dapat dikomposkan atau di daur ulang
  secara optimal.
5.        Teknologi composting.
6.        Pengelolaan sampah mandiri.

ANALISIS TUJUAN PROGRAM ADIWIYATA

Jumlah siswa SMP Negeri I Gudo yang cukup banyak dengan pola konsumsi dan  gaya hidup yang beraneka ditambah luasnya areal sekolah yang ditumbuhi berbagai jenis tumbuhan memicu banyaknya sampah yang harus ditangani setiap hari.

Meningkatnya volume timbunan sampah memerlukan pengelolaan, terlebih sampah yang ada di SMPN I Gudo tidak tersentuh layanan dinas kebersihan untuk dilakukan pembuangan sampah ke tempat pembuangan akhir/TPA, sehingga diperlukan sebuah pemikiran untuk mengelola sampah dengan metode dan teknik pengelolaan sampah yang ramah lingkungan dan tidak berdampak  buruk terhadap kesehatan, juga tidak mengganggu kelestarian fungsi lingkungan pemukiman, sawah dan sungai  yang ada di sekitar SMP Negeri 1  Gudo.Penanganan sampah yang dilakukan selama ini adalah pengumpulan sampah dari sumber sumbernya tanpa ada pemilahan dan dilakukan penimbunan.

Diharapkan dalam waktu satu tahun ke depan persoalan sampah di SMP Negeri 1  Gudo sudah dapat tertangani dengan baik melalui pengelolaan swakelola dan upaya meminimalisir jumlah sampah melalui kegiatan kegiatan yang sudah direncanakan sebagai berikut :
1. Penyusunan peraturan tentang pembuangan sampah Bentuk
    kegiatan : mengeluarkan SK Kepala Sekolah tentang pembuangan sampah.
    Tujuan : menanamkan sikap disiplin dalam membuang sampah

2. Meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan partisipasi warga sekolah dalam mengelola sampah.
    Bentuk kegiatan : mengundang nara sumber
    Tujuan : agar semua warga sekolah memiliki rasa tanggung jawab akan kelestarian lingkungan sekitar
    dan terciptanya lingkungan yang bersih.

3. Kegiatan Sabtu Sehat
    Bentuk kegiatan : melibatkan seluruh warga sekolah melakukan kegiatan kerja bakti dan olah raga

4. Memilah sampah yang harus dibuang , sehingga tiap bagian dapat dikomposkan atau di daur ulang
    secara optimal.
    Bentuk kegiatan : membentuk team pemilih dan pemilah sampah
    Tujuan : untuk mengurangi pencemaran tanah, air dan menurunnya estetika, Untuk menciptakan lingkungan
    yang bersih, sehat, indah dan nyaman (BERHATI NYAMAN)

5. Teknologi komposting.
    Bentuk kegiatan : membentuk team komposting
    Tujuan : mengelola sampah supaya berhasil guna menghindari pembakaran sampah

6. Pengolahan sampah mandiri
    Bentuk kegiatan : melalui pelajaran ketrampilan memanfaatkan limbah untuk kerajinan.
    Tujuan : mengurangi beban tempat pembuangan akhir/TPA.

Sekolah Bersih , Banjirpun pergi


Sucahyo, rizqi adalah dua orang /anak siswa SMP Negri 1 Gudo , mereka telah berteman sejak dia masih di SD. Kedua siswa tersebut sangat gemar membersihkan lingkungan sekolah. Tidak heran bila bapak / ibu guru menjadikan mereka sebagai tauladan bagi siswa yang lain.
Pada saat dia berangkat sekolah bersama, mereka menjumpai banyak sekali sampah di sungai depan sekolah, mulai plastik, botol-botol, dan sampah lainya. Mereka pun sepakat bawa sampah yang menumpuk di sungai depan sekolah dapat mengakibatkan banjir saat musim hujan.
Mereka memberikan usul pada wali kelas, untuk mengadakan kegiatan pembersihan, acara kebersihan itu disepakati agar dilakukan setiap hari jum’atnya minggu kedua setiap bulanya.
Akhirnya tibalah, hari dimana acara kebersihan dilaksanakan, pada pagi hari, kepala sekolah memberikan pengarahan kepada semua siswa tentang pentingnya sebuah selokan yg bersih, kepala sekolah menyampaikan hal2 yang tidak boleh dilakukan selama kebersihan berlangsung.
Selokan yang kotor pun menjadi lebih bersih, wali kelas menjelaskan tentang arti pentingnya kebersihan selokan, agar masyarakat disekitarnya terbebas dari bencana banjir.
Oleh karna itu, kita harus selalu menjaga kebersihan lingkungan yang ada disekitar kita, termasuk kebersihan selokan agar terhindar dari bencana banjir.




By : Sucahyo ody . P {  VII-D  }

Kenakalan Remaja


Sebenarnya menjaga sikap dan tindak tanduk positif itu tidak hanya tanggung jawab para guru dan keluarganya, tetapi semua orang, Guru yang selalu mengusahakan keluarganya menjadi garda terdepan dalam memberikan pendidikan dengan sebuah contoh, adalah cerminan komitmen dan pendalaman makna dari seorang guru. Sang guru harus berusaha agar keluarganya baik dan tidak korupsi agar ia dapat mengajari kepada murid-muridnya yang merupakan remaja generasi penerus bangsa memiliki moral dan ahlak baik dan tidak korupsi, berusaha tidak berbohong agar murid-muridnya sebagai remaja yang baik tidak menjadi pendusta, tidak terjebak dalam kenakalan remaja.

Guru adalah profesi yang mulia dan tidak mudah dilaksanakan serta memiliki posisi yang sangat luhur di masyarakat. Semua orang pastiakan membenarkan pernyataan ini jika mengerti sejauh mana peran dan tanggung jawab seorang guru .Sejak saya baru berusia 6 tahun hingga dewasa, orang tua saya yang merupakan seorang guru, selalu memberikan instruksi yang mengingatkan kami para anak-anaknya adalah anak seorang guru yang harus selalu menjaga tingkah laku agar selalu baik dan jangan sampai melakukan sebuah kesalahan . Seberat itukah, seharus itukah kami bertindak Lantas apa hubungan profesi orang tua dengan dengan anak-anaknya, apakah hanya anak seorang guru yang harus demikian?.

Peran guru tidak hanya sebatas tugas yang harus dilaksanakan di depan kelas saja, tetapi seluruh hidupnya memang harus di dedikasikan untuk pendidikan. Tidak hanya menyampaikan teori-teori akademis saja tetapi suri tauladan yang digambarkan dengan perilaku seorang guru dalam kehidupan sehari-hari.

Terkesannya seorang Guru adalah sosok orang sempurna yang di tuntut tidak melakukan kesalahan sedikitpun, sedikit saja sang guru salah dalam bertutur kata itu akan tertanam sangat mendalam dalam sanubari para remaja. Jika sang guru mempunyai kebiasaan buruk danitu di ketahui oleh sang murid, tidak ayal jika itu akan dijadikan referensi bagi para remaja yang lain tentang pembenaran kesalahan yang sedang ia lakukan, dan ini dapat menjadi satu penyebab, alasan mengapa terjadi kenakalan remaja.

Puisi Kerindangan


KERINDANGAN
                                                            Karya:Aisyahsasyadilah
                                                            Kelas:VII-E
Pohonadalahjiwa……….
Pohontumbuhdimana-mana
Tapisayangbanyak orang yang menyia-nyiakanuntukditebang
Kinipohondihutantelahditebang
Tanah pun  menjadigersang
Alam pun menjadipanas
Karenaulahmanusia yang takbertanggungjawab
Marilahkawankitatanampohon-pohon
Untukmelestarikan agar diabisamembawakesejukan
Teruslahmembawakesejukan
Wahaipohonku………
Teruslahmembawakerindangan

Puisi Gemerlap Hijau Sekolahku

Gemerlap Hijau Sekolahku
                                   karya ; Linda Mei Aditya  VII-E


Gemerlap cahaya mentari
Meyinari tiap dinding bangunanmu
Cerahmya cuaca bumi ini
Tamahkan semangat tuk dating padamu
Oh……
Apakah itu!!!!!
Cahaya hijau bersinar
Indah sejuk asri nan rindang
Ku ingin tau itu
Akhirnya…..
Ku tau itu…
Tak lain adalah sekolahlu
SMP Negeri 1 gudo.
Tempat  mencetak  generasi  emas  bangsa.
Sekolah  Adi Wiyata
Tandingan para  juara
Dan senyuman para bunga
        Sinar  cemerlang dedaunan
                Sekolahnya sang juara…

Puisi Alamku Berbicara


ALAMKU BERBICARA

Pertiwi kiniberduka               Karya:ImaDwiRahmawati
Pertiwi kiniberteriak                          kls:7-A
Memanggilmencari
Dimanamanusiaberada???
Pertiwi berkata
Masihadakahmanusia yang akanmelayaniku?
Kutumpahkan lahar di yogya
Kuberi air bahuntukmentawai
Kudatangkanbanjiruntukwasior
Telahkubuat Jakarta tenggelam
Hutanku ,kekayaanku
Telahkaurampasdenganpaksa
Kaucariseluruhisiperutku….
Akuhanyainginkaulindungi agar kaudapatbertahan
Dan dapatmemberinafasuntukmumanusia
Lindungiakudanjanganrampashakmiliku
Akumenangiskarnakausakiti
Dan kaumenangissetelahakutumpahkanisiperutku

Akibat Prilaku Jorok


Di  suatu  sekolah  yang  indah,sejuk,bersih,rindang  dan nyaman  terdapat  siswa-siswa  yang  sangat  peduli  dengan  lingkungan, namun  ada  beberapa  anak  yang  tidak  peduli dengan lingkungan bahkan suka merusak lingkungan.

Siswa yang suka merusak lingkungan itu bernama Yoga dia sekarang sudah kelas dua SMP.Yoga adalah anak yang sangat jorok,ia sering tidak mandi saat kesekolah karena bangunnya kesiangan.Ia juga malas menggosok gigi dan yang paling membuat teman-teman sekelasnya kesal dia selalu membuang sampah sembarangan.Terkadang ia membuang sampah di kolong meja,di lantai,di taman sekolah dan di jalan.

Yoga juga mempunyai teman yang tidak kalah jorok dengannya,namanya Rio.Rio adalah teman sebanku Yoga.Rio adalah anak yang suka memanjangkan kuku,jajan sembarangan dan tidak pernah mencuci tangan sebelum dan sesudah makan.

Ia juga tidak suka makan sayur-sayuran,padahal sayur itu sangat baik untuk kesehatan. Berbeda dengan Yoga yang badannya kurus kering, Rio berbadan gemuk dan perutnya buncit.

Tidak hanya di sekolah kebiasaan buruk Yoga dan Rio juga di lakukan di rumah.Misalnya setelah pulang sekolah Yoga tidak  berganti baju dan makan siang ia hanya menaruh tas dan langsung pergi bermain bersama teman-temannya.

Padahal orang tua Yoga selalu menasehatinya namun nasehat dari orang tuanya hanya masuk telinga kiri keluar telinga kanan artinya tidak di hiraukan sama sekali.Kebiasaan Rio juga tidak terlalu berbeda dengan Yoga, yang ada di fikirannya hanya makan,makan dan makan. Seperti kebiasannya di sekolah ia tidak pernah mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, jika ibunnya memasak sayuran ia tidak mau memakannya.

Keesokan harinya saat upacara,kepala sekolah memberitahukan bahwa sekolah mereka akan mengikuti lomba sekolah sehat.Mendengar berita itu keduanya sangat kesal mereka tidak suka jika harus bersih-bersih.Padahal semua temannya merasa senang dan bangga sekali.

Keesokan harinya di sekolah itu di adakan kegiatan kebersihan kelas.Namun Yoga dan Rio malas untuk mengikuti kegiatan itu.Jangankan untuk bersih-bersih membuang sampah pada tempatnya saja mereka tidak mau. 

Namun dengan terpaksa mereka berdua ikut membersihkan kaca jendela karena di suruh gurunya.Tetapi sebelum kegiatan itu selesai, mereka sudah pergi ke kantin.Lagi-lagi Rio tidak mencuci tangan sebelum makan, padahal tangannya sangat kotor karena habis bersih-bersih.Sedangkan Yoga membeli es buah namun ia tidak membuang plastiknya ketempat sampah,ia malah membuang di lantai begitu saja.

Saat ia akan pergi ke kamar kecil,ia berlari karena sudah tidak tahan dan akhirnya dia terpeleset oleh plastik yang ia buang tadi. Kakinya terkilir  dan harus di larikan ke rumah sakit.

Tidak lama kemudian Rio berteriak kesakitan.Dia merasa perutnya sakit sekali.Kemudian ia juga di bawa ke rumah sakit.Kata dokter Rio sakit cacingan.Ia di rawat selama 5 hari di rumah sakit.

Kemudian Yoga dan Rio kembali masuk ke sekolah.Mereka berdua duduk berdampingan dan berjanji akan hidup sehat dan tidak akan mengulangi kebiasaan buruknya lagi.Teman-teman dan gurunya sangat senang dengan perubahan sikap mereka ia di tunjuk sebagai pelopor kebersihan di sekolahnya.

Alam di sekolahku

ALAM DISEKOLAHKU
BAGAIKAN SANG SURYA PAGI
Oleh :
IRFAN SANDI KURNI dan FAHMI IDRIS
(kelas VIII-H SMP NEGERI 1 Gudo)
Puisi ini dipersembahkan buat sekolahku
Bunga-bunga yang bermekaran disekolahku..........
Semakin indah dipandang
Daun-daun yang berguguran
            Seolah-olah memanggilku
            Angin berhembus sepoi-sepoi
            Menambah kesejukan kalbuku
            Udara yang sejuk
            Menenangkan hatiku
Gemercik  air yang jatuh dari pancuran air
Seperti nada-nada yang merdu
Langit-langit yang biru bergelombang
Kantin-kantin yang berderet
Membuat indah sekolah........
            Bunga-bunga yang berwarna-warni
            Sangat indah sekali.........
            Kaca-kaca yang bersih berkilau

Sekolahku

SEKOLAHKU
Karya : ALFIAH SUPARDI dan SASKIA DEWI HR
(Kelas VIII-H SMP Negeri 1 Gudo)
Nan indah sekolahku
Menatap keindahanmu
Membuat termangu dan terpesona
Sekolahku yang hijau, bersih dan sehat
Serta udaranya sejuk
Aku pun merasa nyaman disekolah ini
Sekolahku amat peduli akan lingkungan
Sampah yang tidak berarti dapat berguna
Dibuat kompos dan didaur ulang
Sekolahku, sekolah UKS
Prestasi akan selalu kami pertahankan
Untuk kemajuan bersama
SMP dulu - sekarang 2a

Sang Hijau

SANG HIJAU
Karya :
DESINTA NOVA NUR CH. dan MEI WULANDARI
(Kelas VIII-H SMP Negeri 1 Gudo)
Rawatlah aku dengan kasih sayangmu
Siramlah aku dengan sepenuh hatimu
Jauhkan aku dari tangan jahilmu
Oksigen adalah benda berhargaku
Kasih sayangmu adalah bagian dari hidupku
Siramanmu sangat berharga bagiku
Jika kamu merwatku dengan baik
Kuberikan oksigen untukmu
Jika kamu perhatian sama aku
Aku juga akan perhatian sama aku
Aku tahu kamu butuh aku
Kamu juga tahu kalau aku membutuhkanmu
Kita saling membutuhkan
Sebagai Makhluk Tuhan YME
” SEHAT DIMULAI DARI SAYA”
”SEHAT DIMULAI SEJAK DINI”
2 I love 2 KECIL